1.Jelaskan
kelangkaan dan kebutuhan hidup manusia
2.Jelaskan
mengapa kelangkaan sebagai masalah
ekonomi manusia
3..Apa
yang dimaksud dengan kebutuhan manusia
4.Sebutkan
menurut intensitasnya atau tingkat
5..Jelaskan
macam kebutuhan menurut sifat
6.Menurut
waktu
7.Jelaskan
kelangkaan menurut subjek
8.Alat
pemenuhan kebutuhan
JAWAB
1. Manusia juga dikenal sebagai mahluk
ekonomi (homo economicus)
karena manusia selalu ingin memenuhi
kebutuhan, tentu saja dengan cara
yang rasional sehingga dapat mencapai
kesejahteraannya. Untuk memenuhi
kebutuhan tersebut manusia bertindak
sebagai mahluk sosial. Manusia
tidak mampu memenuhi kebutuhan tanpa
melakukan interaksi dengan orang
lain. Interaksi manusia dengan manusia
lain menunjukkan bahwa manusia
sebagai mahkluk sosial yang selalu
hidup bersama dan tidak dapat
hidup sendiri dalam memenuhi kebutuhan.
Tindakan manusia melakukan
interaksi dengan manusia lain misalnya, untuk
memperoleh beras dengan cara
membeli dari pedagang di pasar karena secara
individu tidak mampu menghasilkan beras itu
2. Kebutuhan manusia semakin hari
semakin
bertambah. Pada zaman pra aksara,
kehidupan masih primitif untuk memenuhi
kebutuhan mereka dengan cara
berburu dan meramu. Kemudian seiring
dengan majunya cara berpikir dan
kebudayaan, mereka mulai hidup menetap
dan bercocok tanam dan untuk
memenuhi kebutuhan dilakukan dengan cara
barter. Kebutuhan mereka belum
terpenuhi dengan cara barter karena barangbarang
yang mereka miliki belum tersedia
banyak dan belum tersedia uang
sebagai sarana untuk melakukan
tukar-menukar.
Kebutuhan manusia demikian
banyak, sedangkan barang-barang dan jasa
serta sumber-sumber alam lain
jumlahnya terbatas atau langka. Sumber daya
antara daerah yang satu dengan
daerah lain tidak sama. Beberapa daerah yang
tersedia secara melimpah dan
sebagian daerah lain tersedia sumber daya yang
sedikit sehingga terjadi
interaksi antar daerah untuk memenuhi kebutuhan.
Kelangkaan sumber daya dibanding
dengan kebutuhan manusia akan
menyebabkan kurangnya atau tidak
terpenuhinya sebagian atau seluruh
kebutuhan untuk hidup.Kelangkaan
ini merupakan masalah ekonomi manusia.
Masalah ekonomi muncul karena
adanya kebutuhan manusia yang terbatas,
sedangkan alat pemuas kebutuhan
yang berupa barang dan jasa terbatas
adanya.Ketidakseimbangan antara
kebutuhan dan ketersediaan alat pemuas
kebutuhan itu disebut kelangkaan.
Untuk mengatasi masalah
kelangkaan maka perlu belajar ilmu ekonomi.
Ekonomi berasal dari bahasa
Yunani Oikonomia yang berarti rumah tangga.
Oikonomia merupakan kata
majemuk yang terdiri dari dua kata ‘oikos dan
nomos.’Oikos artinya
rumah tangga, dan nomos artinya aturan, Jadi arti kata
ekonomi berarti aturan rumah
tangga atau ilmu yang mengatur rumah tangga.
Ilmu ekonomi termasuk kelompok
ilmu sosial.
Para pakar ekonomi memberi batasan-batasan
yang berbeda-beda tentang
pengertian ilmu ekonomi. Meskipun
definisi atau batasan yang mereka berikan
berbeda tetapi pada dasarnya
mengandung makna yang sama. Definisi ilmu
ekonomi yang sering digunakan “
Ilmu ekonomi adalah ilmu pengetahuan
sosial yang mempelajari tingkah
laku manusia dalam memenuhi kebutuhan
untuk mencapai kemakmuran.“
Berdasar definisi itu maka dapat
diambil kesimpulan bahwa
kemakmuran akan tercapai bila kebutuhan sudah
terpenuhi. Untuk mencapai
kemakmuran itu manusia harus selalu berusaha
melakukan tindakan-tindakan atau
pengorbanan, baik berupa tenaga, waktu
maupun materi.
Berdasarkan kajian geografis,
permasalahan ekonomi setiap daerah dan
wilayah berbeda.Sebagai Negara
kepulauan Indonesia memiliki keragaman
bentuk muka bumi, mulai daratan
hingga lautan. Kondisi yang demikian ini
ternyata mempunyai hubungan yang
erat dengan aktifitas manusia sebagai
penghuninya. Dimana kondisi
sosial suatu wilayah tidak akan terlepas dari
keadaan fisiknya. Satu ciri utama
kajian geografis adalah mengkaji hubungan
antara unsur fisik dan unsur
sosial di permukaan bumi.Pemanfaatan lingkungan
fisik oleh manusia pada
hakikatnya tergantung pada kondisi lingkungan fisik
itu sendiri dan kualitas
manusianya.Kondisi sosial manusia selalu dalam
rangka pemenuhan kebutuhan.
Pemenuhan kebutuhan masyarakat akan dapat
terpenuhi kalau pembangunan
wilayah tersebut berkembang dengan baik.
Permasalahan ini tentu akan
berdampak pada ketersediaan alat pemenuhan
kebutuhan. Kelangkaan menjadi
permasalahan tiap daerah baik di perkotaan
maupun di pedesaan.
3. Kebutuhan adalah suatu
keinginan terhadap suatu barang atau jasa yang
menuntut adanya pemenuhan,
apabila tidak dipenuhi maka akan mempengaruhi
kehidupan.
4. 1) Kebutuhan primer atau
kebutuhan pokok adalah kebutuhan yang harus
dipenuhi karena bila tidak
dipenuhi akan mempengaruhi kelangsungan
hidup. Adapun yang termasuk
kebutuhan primer antara lain: kebutuhan
akan makan, kebutuhan ini bila
tidak terpenuhi maka manusia tidak bisa
hidup. Kebutuhan pakaian,
kebutuhan ini harus dipenuhi karena manusia
perlu bersosialisasi dengan
sesama, dan apabila tidak dipenuhi maka
akan mengalami kesulitan dalam
pergaulan. Perumahan merupakan
kebutuhan tempat untuk berteduh,
istirahat dan melepas lelah sehingga
kebutuhan ini mutlak harus
dipenuhi.
2) Kebutuhan sekunder (tambahan)
adalah kebutuhan yang dipenuhi
setelah kebutuhan primer
terpenuhi. Kebutuhan sekunder merupakan
pelengkap dari kebutuhan primer.
Tidak terpenuhinnya kebutuhan ini
tidak mengganggu kelangsungan
hidup. Kebutuhan sekunder antara
lain, perabot rumah tangga,
lemari, arloji, radio, dan sabun.
3) Kebutuhan Tersier atau
kebutuhan barang mewah adalah kebutuhan yang
dipenuhi setelah kebutuhan primer
dan kebutuhan sekunder terpenuhi.
Kebutuhan ini tidak mutlak harus
dipenuhi tetapi disesuaikan dengan
kondisi keuangan dari
masing-masing orang. Biasanya kebutuhan ini
berhubungan dengan harga diri
orang tersebut, apabila seseorang mampu
memiliki barang-barang mewah.
Pada saat ini sulit menentukan mana
barang mewah dan mana yang bukan,
karena tergantung dari tingkat
kekayaan yang dimiliki masing-masing orang.
5. 1) Kebutuhan Jasmani adalah
kebutuhan yang bersifat memberi kepuasan
pada badan atau jasmani.
Kebutuhan ini bersifat materi. Contoh
kebutuhan ini antara lain kebutuhan
akan makan, obat bagi yang sakit,
minuman, kesehatan, dan olah
raga.
2) Kebutuhan Rohani adalah
kebutuhan yang dirasakan untuk kepentingan
jiwa manusia. Apabila kebutuhan
ini terpenuhi akan merasa puas,
aman dan tenang. Contoh kebutuhan
rokhani antara lain kebutuhan
akan rekreasi, agama, nonton TV, baca buku, dan
pendidikan.
6. 1) Kebutuhan sekarang adalah
kebutuhan manusia yang harus segera
dipenuhi pada saat dibutuhkan.
Apabila pemenuhan kebutuan ini
tidak dilakukan dengan segera
akan berakibat tidak baik terhadap
kelangsungan hidupnya, yang
termasuk kebutuhan sekarang antara lain:
a) Makanan sangat dibutuhkan oleh
orang yang kelaparan dan ini
harus segera dipenuhi karena
orang bisa mati kelaparan
b) Minuman sangat dibutuhkan bagi
orang yang kehausan dan ini
harus segera dipenuhi karena
orang bisa mati kehausan
c) Obat sangat dibutuhkan bagi
orang yang sakit. Kebutuhan ini tidak
bisa ditunda karena akan
berakibat fatal.
2) Kebutuhan masa yang akan
datang adalah kebutuhan manusia yang
pemenuhannya dapat ditangguhkan
pada masa yang akan datang.
Pemenuhan kebutuhan ini dapat
dipersiapkan dari sekarang. Contoh,
seseorang saat ini bekerja untuk
memperoleh uang tetapi tidak lupa
menyisihkan sebagian uangnya
untuk memenuhi kebutuhan yang akan
datang. Uang tabungan ini bisa
digunakan untuk pendidikan di masa
depan bagi anak-anaknya.
7. 1) Kebutuhan Individual adalah
kebutuhan yang berhubungan langsung
dengan perorangan. Kebutuhan ini
dirasakan oleh diri pribadi seseorang
dan pemenuhannya dilakukan secara
individu. Tentu saja kebutuhan ini
tidak sama orang yang satu dengan
yang lainnya. Contoh kebutuhan
ini seperti makan, minum, mobil,
sepatu, dan kaca mata. Kebutuhan
tergantung dari keinginan
masing-masing.
2) Kebutuhan kelompok atau
kolektif adalah kebutuhan yang dirasakan
oleh sekelompok orang secara
bersama-sama dan pemenuhannya juga
dilakukan secara bersama-sama.
Contoh kebutuhan ini antara lain :
kebutuhan akan jalan, jembatan, sekolah, pasar, dan
lapangan.
8.A. Alat Pemenuhan Kebutuhan
Menurut Kelangkaannya atau Cara
Memperolehnya
Menurut kelangkaanya atau cara
memperolehnya alat pemuas kebutuhan
dibedakan atas barang ekonomis
dan barang bebas.
1. Barang Ekonomis
Barang ekonomis adalah semua
barang yang keberadaanya terbatas
sehingga untuk memperolehnya
perlu pengorbanan baik materiil maupun
fisik. Contoh barang ekonomis
dapat dilihat pada gambar 3.2. antara lain
sepatu dan air minum.
2. Barang bebas
Barang bebas adalah barang yang
jumlahnya banyak sehingga untuk
memperolehnya tidak perlu pengorbanan.
Misalnya sinar matahari, udara
dan air.
B. Alat
Pemenuhan Kebutuhan Menurut Hubungannya dengan Barang
Lain
Berdasar hubungannya dengan
barang lain, barang dapat dibedakan
menjadi barang substitusi dan
barang komplementer.
1. Barang Substitusi
Barang substitusi adalah barang
yang dalam penggunaanya saling dapat
menggantikan dengan barang lain
dengan syarat barang tersebut memiliki
kegunaan yang sama. Contoh barang
ini antara lain, nasi bisa diganti
fungsinya dengan singkong, dan
gula merah bisa digantikan dengan gula
putih.
2. Barang Komplementer
Barang komplementer adalah barang
yang penggunaanya dapat saling
melengkapi satu sama lain, karena
bila tidak salah satu maka barang
tersebut kurang bermanfaat atau
bahkan tidak bermanfaat sama sekali.
Contoh barang ini antara lain:
motor tidak akan jalan kalau tidak ada
bensin, kompor tidak menyala
kalau tidak ada gas atau minyak tanah.
C. Alat
Pemenuhan Kebutuhan Menurut Tujuan Penggunaannya
Dilihat dari tujuan penggunaannya
barang dapat dikelompokkan menjadi
barang produksi dan barang
konsumsi.
1. Barang Produksi (Barang Modal)
Barang produksi disebut juga
barang modal karena barang ini tidak dapat
langsung memenuhi kebutuhan
manusia tetapi melalui proses dahulu baru
dapat digunakannya. Barang ini
dapat menghasilkan barang lain. Contoh
barang modal antara lain: lahan,
mesin, dan gedung.
2. Barang Konsumsi
Barang konsumsi adalah
barang-barang yang dapat digunakan secara
langsung untuk memenuhi kebutuhan
manusia.Barang ini banyak
ragamnya tergantung dari masing-masing
individu yang menginginkan.
Dalam kehidupan sehari-hari
barang konsumsi disebut juga barang jadi
atau siap pakai karena telah
melalui proses produksi dan siap dipasarkan.
Contoh barang ini antara lain,
buku tulis yang kalian butuhkan untuk
belajar dan alat tulis.
D. Alat
Pemenuhan Kebutuhan menurut Proses Pembuatannya.
Berdasarkan proses pembuatan,
alat pemuas kebutuhan dapat
dikelompokkan menjadi tiga
macam,yaitu barang mentah, barang setengah
jadi dan barang jadi.
1. Barang Mentah
Barang mentah adalah barang yang
belum dapat digunakan untuk memenuhi
kebutuhan tetapi harus melalui
proses produksi terlebih dahulu. Contoh
barang mentah antara lain : padi
belum bisa digunakan untuk memenuhi
kebutuhan karna masih berupa
barang mentah dan harus melalui proses
dahulu, begitu juga kayu belum
digunakan bila belum dibentuk dulu
menjadi perabot.
2. Barang Setengah Jadi
Barang
setengah jadi yaitu barang atau alat pemuas kebutuhan yang masih
dalam
proses produksi. Contoh barang ini antara lain : benang sebelum
dibuat
kain, dan tepung sebelum dibuat kue.
3. Barang Jadi
Barang
jadi adalah barang atau alat pemuas kebutuhan yang dapat
digunakan
untuk memenuhi kebutuhan.Contoh barang ini antara lain :
nasi, kue,
alat tulis, tas, baju, celana, buku, dan pensil.
J
GOOD BYE J